Baru
tersadar kalau sehat itu mahal jika kita sudah terbujur di rumah sakit
atau pergi ke dokter untuk memeriksakan diri , hal yang terlambat untuk
dilakukan meskipun itu cara terbaik untuk menyembuhkannya. Ternyata rasa
sakit yang dialami kita semua berbuah akan kebiasaan kita selama ini
pada waktu kita masih sehat-sehatnya, kita bisa melakukan apa saja dan
berbuat apa saja tanpa memperhatikan resiko apa yang didapatkan pada
akhirnya nanti. Sungguh itulah manusia, selalu mementingkan seseuatu
diluar dirinya tanpa ingat pada dirinya sendiri.
Sebenarnya sakit datang akan kehendak diri kita sendiri, sakit datang atas permintaan kita sendiri.
Kita pikir secara ringan saja, disaat kita sehat dan tidak kekurangan
apa pun kita bebas akan melakukan apa saja dan makan apa saja tanpa
terkontrol dan tanpa batas itulah sebenarnya yang mengundang sakit untuk
datang menghampiri kita dan membuat penderitaan kepada kita sekalian.
Virus dan bakteri hanya sebagai perantara sakit saja, pola perilaku
kitalah yang menyebabkan sakit itu datang ke tubuh kita.
Kesibukan
yang tidak ada hentinya dan pola makan yang tidak teratur menjadi
penyebab utama datannya sakit itu sendiri, tidak akan sakit itu datang
ke tubuh orang yang mempunyai pola perilaku yang sehat dan tertata.
Tidak mungkin sehat akan datang ke dalam tubuh yang fit dan sehat .
Mustahil itu terjadi kecuali hanya keinginan Sang Ilahi saja yang
mungkin ingin main-main dengan kita.
Kapan,dimana,apa,dan
bagaimana anda lah yang dapat mengaturnya. Karna sehat anda ada
ditangan ada sendiri dan kesembuhan anda ada pada Tuhan dan kembali
kepada anda sendiri. Sakit datang kepada orang yang tidak pernah
memperdulikan dirinya sendiri yang tidak pernah memperdulikan lingkungan
sekitarnya dan yang tidak pernah memperdulikan waktunya. Kebiasaan anda
sekalian membuat kesehatan dan kesakitan anda sendiri, cobalah untuk
menyeimbangkan keduanya dan selalu menyempatkan untuk beristirahat
meskipun hanya sebentar karna organ di dalam tubuh anda bukanlah robot
yang harus bekerja keras tanpa henti untuk menuruti apa kehendak sang
juragan (anda sekalian)
Satu
poin yang penting yaitu sehat itu mahal, anda bisa menilai pada diri
anda sendiri apakah memang benar-benar mahal. Atau anda akan merasakan
sakit terlebih dahulu lantas anda mau berkomentar kalau sehat itu mahal.
Itu pilihan anda, itu pilihan tubuh anda.
“Tidak ada sesuatu hal apapun yang bisa menggantikan sehat dan kebahagiaan”